Hay dear,
Value
fighter if you're ambitious person.
The
beginning of kindness lesson.
Merasa sia-sia. Pastinya.
Aku merasa bisa. Ya, memang.
Why the hell like this ?
Percayalah, ada yang spesial dari
Allah Swt. InsyaaAllah.
"Barang siapa
berbuat kebaikan sekecil apa pun perbuatan baik itu, dia akan menyaksikan
hasilnya. Begitu pula yang melakukan perbuatan buruk, sekecil apa pun perbuatan
buruk itu, dia akan menyaksikan hasilnya.”
Lalu,
penyesalan datang begitu cepatnya.
Hanya dipandang tak ada apa-apanya.
Memang kudu banget tegas sama diri sendiri buat nahan emosi.
You too.
Apalagi
yang tidak mengenal lawan macam aku ini.
Aku
yakin mahasiswa-mahasiswa pernah seperti ini.
Tidak
usah ditanya yang bagaimana. Sekecil apapun masalah dengan dosen, bakal jadi
pembelajaran.
Sebenarnya,
akhlah terpuji kita untuk mereka adalah menghargai, anggap saja seperti orangtua
kita hanya saja dilokasi berbeda. So, jangan bertingkah kurangajar sama dosen segimanapun
sikap kita.
We
must enjoy and keep ikhtiar, miracle at the end soon. Aamiin.
Sedikit
bingung mengungkapkannya.
Intinya
mah, jangan pelit berbagi ilmu ke orang lain. Walaupun lagi dan lagi.
Jika
hasilnya zonk, jangan sesali. Anggep aja nilainya maksimal di pahala karena
telah mempermudah orang lain.
Jujur,
sangat sulit buat aku.
Maunya
sempurna dan menganggap perjuangan telah all out.
Ya,
begitulah diriku.
Maybe
you too. Manusiawilah ya.
Oke.
Mau gimanalagi.
Syukuri.
Nnnnn,
See
you on fourth semester.
Hopefully it doesn't happen again.